Selasa, 16 Juni 2020

Review For Skins Sake (Fss) Sunscreen Hello Lightness 50 SPF PA ++++


FSS Protect Weighless Sunscreen SPF 50 PA ++++ with Niacinamide, pertama kali aku coba dipertengahan April 2020.
Awal nyoba masih belum rutin dan aku seling dengan sunscreen lamaku, selama 1 minggu.
Oiya, ini perlu di highlight sih yaa..
Setiap aku nyobain produk baru (skincare), aku selalu memastikan bahwa kulitku sedang dalam kondisi stabil yaa. Stabil ini dalam artian tidak sedang breakout, tidak sedang PMS, lingkungan sekitar tidak berubah, dan aku sdg jaga makan.
Jadi, dg begitu, aku merasa lebih bijak dan clear aja sih dalam menilai produknya.
Menekan faktor dalam dan luar selain skincare baru itu sendiri.
Paham gak sih, Rek?
(Yaudah, gitulah ya pokoknya)

Baiklah, kita langsung mulai saja ke ulasannya:

HARGA
Harga normal Bundling (full size + mini size) with or without Hat Rp 230.000, biasanya di sociolla diskon 20% jadi tinggal Rp 172.500.
Harga terpisah untuk full size 40ml Rp 190.000, dan harga mini size 7ml Rp 40.000.

Buat kamu yang pengen beli di Sociolla, bisa pakai kode voucherku SBN04977C untuk potongan 50rb dengan min. pembelian 250rb produk harga normal.

KANDUNGAN
Sunscreen ini mengandung Niacinamide dan centela asiatica yang jarang dimiliki sunscreen lain. Kandungan niacinamide berfungsi untuk anti aging dan dapat mencerahkan kulit. Begitu pula dengan Centela asiatica, dia berfungsi untuk anti aging, anti bakterial, dan mempercepat proses penyembuhan luka/ fungsi healing. Terdapat pula kandungan glycerin yang mampu melembabkan kulit, sehingga aman digunakan untuk jenis kulit kering.

Komposisi Bahan:
Aqua, Butylene Glycol, Glycerin, Dicaprylyl Carbonate, Dibutyl Adipate, Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, Hydrogenated Polyisobutene, 1, 2-Hexanediol, Niacinamide, Portulaca Oleracea Extract, Ethylhexyl Triazone, Polyglyceryl-3 Methylglucose Distearate, Silica, Cetearyl Olivate, Cetearyl Alcohol, Sorbitan Olivate, Centella Asiatica Extract, Methyl Glucose Sesquistearate, Sorbitan Stearate, Glyceryl Stearate, Lavandula Angustifolia Oil, Disodium EDTA, Adenosine, Allantoin, Panthenol, Caprylyl Glycol, Tocopherol

KLAIM
Paraben Free
Sulfate Free
Alcohol Free
Silicone Free
EU Allergen Free
Ada indikasi memicu fungal acne
*sumber: Skincarisma.com
Sunscreen ini tidak meninggalkan white cast dan tidak terasa lengket saat dipakai.



PACKAGING
Dengan warna kuning dan biru, sunscreen ini cukup menyita perhatianku karena warnanya retro banget (Haha). Aku suka dengan bahan tubenya yang terbuat dari plastik lentur kayak ada 'karet'-nya gt; empuk dan mudah dipencet. Meski warna packaging-nya solid, namun kita bisa melihat samar-samar sisa isi sunscreennya. Ukurannya ada 2 macam, 40ml dan 7ml. Cukup praktis dibawa bepergian, meski yang ukuran 40 ml sekalipun. Dan buat kamu yang pengen nyoba tapi takut gak cocok, bisa beli mini sizenya dulu yang isi 7ml. Lumayan kok, bisa bertahan hingga 7-10 hari untuk ukuran mininya. Lagi-lagi tergantung seberapa banyak pemakaianmu.

TEKSTUR & AROMA
Sunscreen ini bertekstur krim yang tak terlalu kental, dan berwarna putih tulang. Karena teksturnya tidak terlalu kental, krim ini mudah diaplikasikan dan diratakan. Benar-benar tidak menimbulkan white cast dan rasa lengket. Meskipun kamu memakainya dalam 2 layer, kurasa masih aman sih, gak akan terlalu lengket.
Aromanya sendiri tidak terlalu kuat. Wangi bunga mirip lavender, tapi samar-samar. Aku rasa, buat orang yang gasuka fragrance pada skincare pun gak akan terlalu masalah dengan aroma sunscreen ini.



REVIEW
Hal yang aku takutkan disetiap memakai sunscreen adalah rasa lengket berlebih, greasy, dan berjerawat. Namun ketiga hal tersebut tidak kurasakan pada produk FSS ini. Untuk kulitku yang kombinasi normal-oily, aku merasakan kelembaban yang cukup. Kesan awalnya setelah diratakan adalah seperti pakai pelembab biasa. Hampir velvet matte, tapi gak matte juga karena terasa lembab. Wow kan?! Dan kondisi ini akan bertahan hingga kurang lebih 4 jam. Jika lebih dari itu, kulit akan terasa more sebum, agak greasy, tapi bukan greasy yang macem lengket pengen mandi sekujur tubuh gitu loh, tapi greasy ringan yang masih bisa aku tolelir.

Soal jerawat, sejak pertengahan April 2020 hingga sekarang aku masih pakai produk ini, dan tidak ada indikasi dia menyebabkan jerawat baru di kulitku. Soal review beberapa blogger yang bilang sunscreen ini bikin pilling, Hmmm di aku enggak sih. Belum pernah ngerasain pilling sama sekali meski aku pakai make up tebal sekalipun.

Soal efektivitasnya menjaga kulit dari sinar matahari, aku rasa efektif-efektif aja sih, karena aku gak merasakan kulitku tambah item meski keliaran keluar rumah, Hahaha.
Harusnya soal keefektivitasannya tidak diragukan lagi yaa, kalo udah SPF 50 PA++++ harusnya udah aman, karena memproduski sunscreen ini relatif lebih sulit dibanding skincare lain, dia memerlukan berbagai macam tes lab dan standardisasi, jadi ga mudah dan ga murah.

Secara keseluruhan, Aku puas dengan performa sunscreen ini. Repurchase? IYA DONG.

KESIMPULAN

  • Pros: Aku suka teksturnya dikulitku karena moist banget dan gak greasy. Packagingnya travel friendly, dan ada mini sizenya buat tester dulu. Apalagi ada niacinamide-nya untuk mencerahkan dan anti aging, yang mana jadi skin concernku sekarang, haha
  • Cons: Sejauh ini belum ada sih, cuma harganya aja yang kurang murah untuk ukuran 40ml sehingga aku harus nunggu diskon dulu baru beli, hahaha